INILAH.COM, Jakarta – HSBC melakukan jajak pendapat bertajuk Expat Explorer Survey mengenai negara-negara yang ramah, terutama bagai para ekspatriat. Survei yang diliris oleh Forbes Onlinemenempatkan sejumlah negara berdasarkan peringkat.
Survei meliputi berbagai aspek antara lain, budaya, bahasa, integrasi dengan masyarakat lokal, dan lain-lain. Berikut 10 negara dalam kategori paling ramah, beserta alasannya:
1. Cayman Island
Tak ada pajak pendapatan, musim panas sepanjang tahun, tngkat kejahatan rendah, dan tidak ada polusi.
2. Australia
Cuaca yang bagus dan kemudahan berintegrasi dengan warga lokal (termasuk di lingkungan kerja, di mana 73% merasa mendapat penerimaan yang baik dari warga lokal).
3. Inggris
Sebanyak 71% memilih Inggris untuk tinggal dalam jangka panjang dan mengaku merasa mudah bergaul.
4. Kanada
Dipilih karena kemudahan untuk mengurus anak dan penerimaan dari masyarakat lokal sangat baik.
5. Selandia Baru
Unggul dalam hal budaya, ramah, cuaca dan kemampuan menata keuangan.
6. Spanyol
Mesipun 92% ekspatriat terbelit krisis, namun tak ada dari mereka yang ingin hengkang. Sebanyak 71% menyatakan senang tinggal di Spanyol karena mudah belajar bahasa lokal dan makanan di sana membuat mereka berhasil diet.
7. Amerika Serikat
Ekspatriat merasa mudah berkembang, cuaca sangat mendukung dan sangat mudah mencari teman.
8. Bermuda
Kualitas hidup bagus dan bisa menikmatinya dengan tenang. Kemudahan memiliki properti, termasuk memiliki kapal atau yacht. Cuaca dan transportasi publik juga mendukung.
9. Afrika Selatan
Unggul karena kemudahan mendapatkan akomodasi dan jaminan kesehatan. Cuaca dan kemudahan untuk memahami budaya.
10. Malaysia
Kualitas hidup lebih baik, hubungan sosial yang memuaskan, tranpsortasi yang mudah dan perumahan yang baik. Meskipun demikian, masih banyak laporan yang menyebutkan kesulitan untuk berkomunikasi dengan penduduk lokal (utamanya karena hambatan bahasa). [tjs]
Cayman Island itu lokasinya di mana ya?
BalasHapus